Pada artikel kali ini saya masih tetap ingin menulis artikel tentang Perjalanan Hidup "Setelah" Mati. Setelah
sebelumnya kita sudah membahas tentang Alam Kubur, Tiupan Sangkakala,
dan Kebangkitan Manusia, maka kali ini kita akan menuju ke tahapan
selanjutnya.
Lalu apa yang akan terjadi selanjutnya pada diri kita? Setelah kita dibangkitkan kembali oleh Allah SWT di hari Kiamat selanjutnya kita semua akan di kumpulkan di Padang Mahsyar. Padang Mahsyar di gambarkan oleh Rasulullah saw yaitu Daratan yang sangat luas, tanahnya putih bersih bagaikan tepung. Seperti dalam hadis berikut:
Keadaan manusia pada saat di Mahsyar
Keadaan manusia pada saat di Padang Mahsyar diterangkan dalam ayat-ayat berikut:
Kita bisa bayangkan bagaimana kekacauan pada saat itu, sampai-sampai setiap orang disibukkan atas urusannya sendiri-sendiri.
Hitungan Waktu di Mahsyar
Karena terlalu panjangnya waktu yang dilalui manusia pada saat di Mahsyar, sampai-sampai manusia mengira bahwa mereka hidup di dunia hanya beberapa saat saja.
Sebagaimana disebutkan dalam Al-Qur'an:
Kondisi Hari saat di Padang Mahsyar
Ayat berikut menggambarkan kondisi pada hari itu:
Sungguh menakutkan bukan? Tapi jika kita menjalankan perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya, maka kita akan selamat dan mendapat pertolongan dari Allah SWT.
Lalu apa yang akan terjadi selanjutnya pada diri kita? Setelah kita dibangkitkan kembali oleh Allah SWT di hari Kiamat selanjutnya kita semua akan di kumpulkan di Padang Mahsyar. Padang Mahsyar di gambarkan oleh Rasulullah saw yaitu Daratan yang sangat luas, tanahnya putih bersih bagaikan tepung. Seperti dalam hadis berikut:
"Pada hari Kiamat kelak, manusia akan di bangkitkan di atas tanah yang sangat putih bersih bagaikan lempengan tepung yang putih bersih." (HR. Bukhari)
Keadaan manusia pada saat di Mahsyar
Keadaan manusia pada saat di Padang Mahsyar diterangkan dalam ayat-ayat berikut:
"Hai manusia, bertakwalah kepada Tuhanmu, sesungguhnya kegoncangan hari Kiamat itu adalah suatu kejadian yang sangat besar (dahsyat)." "(Ingatlah) pada hari (ketikaa) kamu melihat kegoncangan itu, lalailah semua wanita yang menyusui anaknya dari anak yang disusuinya dan gugurlah semua kandungan wanita yang hamil, dan kamu lihat manusia dalam keadaan mabuk, padahal sebenarnya mereka tidak mabuk, akan tetapi azab Allah itu sangat keras." (al-Hajj: 1-2)
"Hati manusia pada waktu itu sangat takut. Pandangannya tunduk." (an-Nazi-at: 8-9)
"Dan apabila suara yang memekakkan (tiupan sangkakala yang kedua), pada hari ketika manusia lari dari saudaranya, dari ibu dan bapaknya, dari istri dan anak-anaknya. Setiap orang dari mereka pada hari itu mempunyai urusan yang cukup menyibukkannya." ('Abasa: 33-37)
Kita bisa bayangkan bagaimana kekacauan pada saat itu, sampai-sampai setiap orang disibukkan atas urusannya sendiri-sendiri.
Hitungan Waktu di Mahsyar
Dalam Al-Qur'an surat al-Ma'rij: 4 katakan:"Malaikat-malaikat dan Jibril naik (menghadap) kepada Tuhan dalam sehari yang kadarnya 50.000 tahun."
Karena terlalu panjangnya waktu yang dilalui manusia pada saat di Mahsyar, sampai-sampai manusia mengira bahwa mereka hidup di dunia hanya beberapa saat saja.
Sebagaimana disebutkan dalam Al-Qur'an:
"Dan (ingatlah) akan hari yang (di waktu itu) Allah mengumpulkan mereka, (Mereka merasa di hari itu) seakan-akan mereka tidak pernah berdiam (di dunia) kecuali hanya sesaat saja di siang hari, di waktu itu mereka saling berkenalan. Sesungguhnya rugilah orang-orang yang mendustakan pertemuan mereka dengan Allah dan mereka tidak mendapat petunjuk." (Yunus: 45)"Dan pada hari Kiamat, bersumpah orang-orang yang berdosa; "mereka tidak berdiam (dalam kubur) melainkan sesaat (saja)." Seperti demikianlah mereka selalu dipalingkan (dari kebenaran)." (ar-Rum: 55)
Kondisi Hari saat di Padang Mahsyar
Ayat berikut menggambarkan kondisi pada hari itu:
"Sesungguhnya mereka (orang kafir) menyukai kehidupan dunia dan mereka tidak memperdulikan kesudahan mereka, pada hari yang berat (hari Akhirat)." (al-Insan: 27)"Apabila sangkakala ditiup maka tidaklah ada lagi pertalian nasab di antara mereka pada hari itu, dan tidak ada pula mereka saling bertanya." (al-Mu'minun: 101)"Tidakkah orang-orang itu yakin, bahwa sesungguhnya mereka akan dibangkitkan, pada suatu hari yang besar, (yaitu) hari (ketika) manusia berdiri menghadap Tuhan semesta alam." (al-Muthaffifin: 4-6)
Sungguh menakutkan bukan? Tapi jika kita menjalankan perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya, maka kita akan selamat dan mendapat pertolongan dari Allah SWT.
0 komentar