Journey of Destiny : Menghitung Harga Nafas.... Mampukah Kita Membayar????? Journey of Destiny : Menghitung Harga Nafas.... Mampukah Kita Membayar?????

Bernafas, mungkin sudah dianggap biasa dan tak lagi menarik dibahas oleh sebagian orang. Pasalnya, sejak bangun tidur sampai terlelap, manusia tak lepas dari kegiatan mengambil udara di alam bebas ini. Namun, pernahkah Anda memperhatikan bagaimana nikmat Allah ini sebenarnya bernilai miliaran rupiah? Tak perlu menghitung kegiatan bernafas secara keseluruhan yang melibatkan berbagai organ tubuh, cukup kiranya menjumlah rupiah dari setiap udara yang dihirup.

Sebagai seorang manusia yang dibekali dengan hawa nafsu kadang – kadang tanpa kita sadari kita sering mengeluh, kok saya begini ? padahal Allah SWT adalah Yang Maha Pengasih dan Penyayang, bahkan

Read More --►

Journey of Destiny : Jangan Berputus Asa Journey of Destiny : Jangan Berputus Asa

Dalam kehidupan ini pastilah kita selalu berusaha untuk menjadi lebih baik, baik untuk kehidupan dunia terlebih untuk akherat. Kita juga pasti mempunyai cita-cita tinggi, mempunyai tujuan yang mulia dan sebagainya. Bagaimana kalau di tengah jalan ada cobaan yang sangat berat? Ternyata tidak semuanya bersikap sama. Ada diantara kita yang tetap tabah menghadapi ujian itu, ada yang tetap sabar. Namun sayang sekali.. tidak sedikit diantara kita berputus asa dan berbalik arah bahkan ketika kesusahan dan musibah melanda, ternyata manusia memborong sejuta keluhan, “kok begini ya,ko begitu ya”,sejuta permintaan,” kabulkan ini ya Rabb! kabulkan itu ya Rabb!”, dan hanya mengucap satu kata syukur. Apakah kalau begitu, kita harus begitu saja pasrah? Padahal sesungguhnya semua urusan untuk orang mu’min itu baik sebagaimana sabda Rasulullah SAW :

Read More --►

Journey of Destiny : Salam Sederhana Membuat Seseorang Merasa Dihargai Journey of Destiny : Salam Sederhana Membuat Seseorang Merasa Dihargai

Adalah seorang wanita yang bekerja pada sebuah perusahaan yang bergerak di bidang pendistribusian daging. Dan seperti biasa pagi itu ia bekerja sebagaimana layaknya hari-hari kemarin.

Saat jam kerjanya telah selesai , maka iapun berkemas-kemas untuk pulang. Dia menyempatkan diri menuju ruang penyimpanan daging untuk memeriksa sesuatu. Tapi malangnya, tiba-tiba … Pintu itu tertutup.

Wanita itu terkunci di dalam tanpa ada seorangpun yang tahu. Tak ada yang bisa menolongnya. Meskipun ia berteriak dan memukul pintu itu sekuat tenaga namun semuanya itu sia-sia. Tak ada yang mendengar tangisan dan teriakannya.

Read More --►

Journey of Destiny : Hidup Kita Adalah Film Terbaik Sepanjang Masa Journey of Destiny : Hidup Kita Adalah Film Terbaik Sepanjang Masa

Hidup adalah selalu tentang memilih, bukan keinginan. Kita tak pernah bisa menjalani hidup sesuai dengan keinginan kita, tapi kita akan hidup dengan pilihan-pilihan yang ada didepan kita. Kemarin, sekarang dan nanti.

Hidup memang film terbaik sepanjang masa. Kita adalah aktornya yang menjalani film ini dengan segala warna-warninya. Meski terkadang bagi saya, hidup ini selalu tentang hitam, putih dan abu-abu. Tapi segala warna yang menemani hidup saya itu adalah pilihan. Pilihan saya untuk menjalani peran yang telah dibagikan SANG SUTRADARA sejak masa penciptaan.

Read More --►

Journey of Destiny : Cakrawala Kehidupan dan Kematian Journey of Destiny : Cakrawala Kehidupan dan Kematian

Kehidupan bagai dipisahkan oleh sebuah cakrawala kehidupan dan kematian. Bisakah kita merelakan yang telah pergi? Salah satu hal tersulit yang bisa kita lakukan adalah melepas orang yang begitu kita cintai menuju kematian. Saya percaya, kematian adalah sesuatu yang pasti dan harus dipersiapkan. Dan saya bukan termasuk mereka yang menangisi kematian seseorang. Setidaknya hanya sedikit kematian seseorang yang saya tangisi.Cerita berikut ini bisa membantu,

Read More --►

Dalam Kisah - Journey of Destiny: LUSTRUM VI SMA YKPP Tanjung Uban Dalam Kisah - Journey of Destiny: LUSTRUM VI SMA YKPP Tanjung Uban

30 tahun berlalu, banyak kisah disepanjang perjalanan selama ini, ada tawa, canda, suka duka dan sebagainya selalu dijalani bersama.... ikatan yang terjalin begitu indah... sepi tanpa kabar satu sama lainnya namun setelah 30 tahun berlalu.. perlahan namun pasti jalinan silaturahim itu terjalin kembali melalui sosial media, begitu hebatnya peranan sosial media untuk menjalin kembali silaturahim yang terputus.... tetaplah positif didalam bersosial media agar silaturahim tetap terjaga..... Meskipun aq tak secara langsung ikut dalam reuni Lustrum VI SMA Yaktapena 2016, namun ada kebahagiaan dan kebanggaan telah menjadi bagian dari Siswi dan Alumni SMA Yaktapena Tanjung Uban, bangga dan bahagia karena kekompakan dan persaudaraan kita semua begitu indah, semoga semua

Read More --►

Cerita Sahabat : Menghargai Atau Meremehkan? Cerita Sahabat : Menghargai Atau Meremehkan?

Apa sih sahabat ??? pertanyaan besar yang belum bisa saya jawab.

apakah sahabat itu selalu baik? tidak pastinya... menurut saya sahabat itu sangatlah bermacam - macam.

saya sendiri begitu banyak mempunyai sahabat, sahabat dari kecil, sahabat dari kampung halaman, sahabat dari sekolah, sahabat dari bermacam-macam tempat sudah saya temukan. tapi pertanyaan dalam diri saya apakah sahabat itu selalu baik kepada kita??? jawaban saya TIDAK. knp begitu? karena watak setiap orang itu berbeda, dan setiap orang itu tidak ada yang sempurana. Kita semua tahu bahwa kesempurnaan itu hanya Milik sang Pencipta Tuhan Yang Mahaesa. Sangat mustahil jika ada sesorang yang menganggap dirinya itu sempurna, hingga sampai - sampai dengan mudahnya mulut atau hati ini hanya bisa mengejek atau meremehkan orang lain tanpa di sadari kondisi diri sendiri.

Read More --►

Arti Persahabatan Sebenarnya Arti Persahabatan Sebenarnya

Arti persahabatan, sebenarnya adalah hubungan spiritual yang kita bagi dengan orang lain. Persahabatan adalah bentuk paling murni dari setiap hubungan, hanya karena fakta bahwa jika anda benar-benar mempertimbangkan seseorang untuk menjadi teman anda, hal-hal seperti keluarga, uang, atau latar belakang, tidak terlalu penting. Ingatlah, ketika kita memiliki teman-teman di sekolah, seperti ketika kita berumur 5 atau 6 tahun, kita tidak pernah menilai jika anak lain yang memiliki tas sekolah mewah, atau jika dia pintar dalam pelajaran, dan fakta sederhana bahwa dia bermain dengan kita dan bahkan mungkin pernah berbagi makan siang dengan kita, atau dia membiarkan kita duduk di sampingnya di kelas, sudah cukup untuk membuat anak itu menjadi teman kita. Jika anda berpikir tentang itu, maka ikatan persahabatan yang dibangun di masa kecil adalah memori yang terkuat.

Read More --►