Selasa, 30 Juli 2013

Ayah Tetaplah Ayah.......

Ayahmu bukan pecundang, Ayahmu juga bukan pengkhianat. Bahwasannya ayahmu pernah salah adalah benar, karena ayahmu hanyalah seorang manusia yang secara fitrahnya memiliki hati yang dikuasai nafsu dan akal, hati yang berada diantara cahaya dan kesesatan. Dan kesalahan itu menjadikan ayahmu sadar bahwa kesalahan tetaplah kesalahan. Bahwasannya kesalahan itu tidak termaafkan, ayahmu menerimanya dengan lapang dada.

Ayahmu tidak dapat memberikan kemewahan, bukan berarti tidak sayang pada kalian. Ayahmu ingin selalu dekat dengan kalian dan tidak ingin berpisah. Bahwasannya tinggal bersama ayahmu adalah beban, tunjukkan pada ayahmu bahwa kalian siap mandiri. Rumah ayahmu adalah rumah kalian, rumah yang dicita-citakan sebagai surga, yang memberikan kedamaian bagi semua penghuninya, rumah kasih-sayang. Bahwasannya rumah itu kecil, seram dan tidak sesuai keinginan, maka tolonglah ayahmu dengan cara bersabar, karena ayahmu pun memiliki keinginan untuk memenuhi semua keinginan kalian.

Ketika ayahmu berada pada kebuntuan berfikir, ayahmu mengikhlaskan kalian. Sungguh ayahmu hanya menginginkan kebahagiaan kalian. Maka dari itu, mintalah dengan santun kepada ayahmu apa-apa saja yang kalian inginkan, sehingga hati ayahmu semakin tegar.

Ayahmu berada dalam kesepian, dibalik kesepian ayahmu merenungi apa saja yang telah terjadi. Bukan untuk dipermasalahkan kembali, tetapi hanya dijadikan pelajaran untuk menapaki hari ini. Ayahmu sudah tidak berani untuk memimpikan masa depan, karena masa depan itu belum tentu terjadi untuk kita.

Ayahmu berusaha untuk selalu memenuhi keinginan kalian, walaupun lebih banyak yang belum terpenuhi karena keterbatasannya dan takdir yang telah digariskan.

Sekali lagi, ayahmu bukan penjahat, bukan pengkhianat, dan bukan pecundang. Karena kehidupan ini terus mengalir, dan segala cobaan yang sedang terjadi suatu saat akan terlewati juga, maka ayahmu ingin menikmati saja kehidupan ini, ikut mengalir dalam iramanya.

Ayahmu sayang kalian.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar